Istighfar Setelah Shalat, Pentingnya Bertaubat Setelah Melaksanakan Ibadah

Istighfar Setelah Shalat – Setiap Muslim diperintahkan untuk beribadah kepada Allah, termasuk menjalankan shalat sebagai salah satu rukun Islam. Namun, karena manusia tidak luput dari kesalahan dan kekurangan, Allah memberikan kemudahan dengan memperintahkan untuk beristighfar atau bertaubat setelah melaksanakan ibadah, termasuk setelah shalat.

Dari Tsauban radhiyallahu ‘anhu, beliau menceritakan,

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- إِذَا انْصَرَفَ مِنْ صَلاَتِهِ اسْتَغْفَرَ ثَلاَثًا

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika selesai shalat, beliau membaca istighfar 3 kali.

Kemudian membaca,

اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ

Allahumma antas salam wa minkas salam tabarakta dzal jalali wal ikram

(HR. Muslim 1362 & Nasai 1345).

Imam Ibnu Utsaimin pernah ditanya tentang kaitan bacaan istighfar setelah shalat?

Jawaban beliau,

المناسبة ظاهرة أي إنسان تخلو صلاته من خلل يمكن الإنسان ينفتح عليه باب الوسواس والهواجيس يمكن يقصر في الركوع أو في السجود أو في القيام أو في القعود فالصلاة لا تخلو من خلل فناسب أن يبادر بالاستغفار من بعد السلام مباشرة ليمحو الله بهذا الاستغفار ما كان من خلل في صلاته

“Keterkaitannya sangat jelas. Bahwa manusia ketika shalat tidak akan lepas dari kekurangan. Ketika shalat muncul was-was, gangguang-gangguan, atau rukuk sujudnya tidak sempurna. Atau ketika berdiri, atau duduk. Dalam shalat, tidak lepas dari kekurangan. Sehingga layak untuk langsung membaca istighfar setelah salam. Agar Allah menghapus kesalahan yang kita lakukan ketika shalat dengan bacaan istighfar kita.”

Artikel ini akan menggali alasan mengapa istighfar setelah shalat menjadi hal penting bagi umat Muslim.

  1. Kesadaran Akan Kekurangan Dalam menjalankan ibadah shalat, manusia menyadari betapa rentannya diri mereka dengan kesalahan dan kekurangan. Ketidaksempurnaan dalam melaksanakan gerakan dan bacaan dalam shalat membuat kita merasa perlu untuk memohon ampun kepada Allah atas segala kekurangan yang terjadi selama ibadah.
  2. Meningkatkan Kualitas Ibadah Dengan membaca istighfar setelah shalat, kita berusaha untuk membersihkan hati dan memperbaiki kualitas ibadah kita. Dengan adanya rasa penyesalan dan keinginan untuk bertaubat, kita diharapkan dapat lebih khusyuk dalam melaksanakan shalat dan meraih keberkahan dari Allah.
  3. Perintah Allah dan Rasul-Nya Allah Swt. telah menyebutkan dalam Al-Quran mengenai pentingnya beristighfar, dan Nabi Muhammad SAW juga mengamalkan hal tersebut. Rasulullah bahkan membaca istighfar sebanyak tiga kali setelah selesai shalat, menunjukkan betapa besar nilai istighfar dalam kehidupan seorang Muslim.
  4. Memohon Ampunan atas Kekurangan Ibadah Ketika beristighfar setelah shalat, kita memohon ampunan Allah atas segala kesalahan dan kekurangan dalam ibadah yang telah kita lakukan. Hal ini menunjukkan kerendahan hati dan kesadaran kita sebagai hamba Allah yang selalu membutuhkan ampunan dan kasih sayang-Nya.
  5. Wujud Rasa Syukur Bacaan istighfar juga dapat menjadi bentuk rasa syukur atas karunia Allah yang telah memungkinkan kita melaksanakan shalat. Dengan beristighfar, kita menyadari bahwa Allah telah memberikan kesempatan bagi kita untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada-Nya.
  6. Menghapus Dosa dan Dosa Ringan Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa beristighfar dapat menghapus dosa besar dan dosa ringan. Dengan demikian, beristighfar setelah shalat merupakan cara untuk membersihkan diri dari dosa-dosa kecil yang tidak terhindarkan dalam kehidupan sehari-hari.
  7. Meningkatkan Kesadaran Akan Makna Ibadah Dengan beristighfar secara konsisten setelah shalat, kita akan semakin menyadari makna sebenarnya dari ibadah. Kita akan merasa lebih bertanggung jawab atas setiap gerakan dan bacaan dalam shalat, karena kita berharap agar Allah menerima ibadah kita dengan keridhaan-Nya.

Beristighfar setelah shalat adalah tindakan penting bagi setiap Muslim. Dengan bertaubat atas kekurangan dalam ibadah, kita menunjukkan kerendahan hati dan kesadaran akan pentingnya menghadirkan kualitas terbaik dalam beribadah kepada Allah. Istighfar juga menjadi sarana untuk menghapus dosa-dosa kecil dan memperoleh ampunan Allah. Oleh karena itu, mari selalu mengakhiri setiap shalat dengan istighfar sebagai bentuk rasa syukur dan kerinduan untuk selalu mendekatkan diri kepada-Nya.

Artikel Lainnya